Tjut Nyak Deviana
Tjut Nyak Deviana Luncurkan Album Symphonic Tales of Indonesia.
Mungkin nama Tjut Nyak Deviana Daudsjah terdengar asing. Tetapi, kiprahnya di bidang musik tidak perlu diragukan lagi.
Menyandang gelar profesor, Devi demikian dia dipanggil, turut aktif memberikan edukasi dalam bidang musik. Bahkan, Devi juga merancang kurikulum pendidikan musik du Akademik Jazz & Rockshule Freiburg, Jerman, yang disahkan oleh pemerintah Jerman. Ia juga merancang kurikulum untuk pelajaran vokal dan improvisasi vokal yang kemudian disahkan oleh Swiss Association of Music Educators.
Tjut Nyak Deviana Daudsjah
Lepas dari kariernya di Eropa, Devi kembali ke Indonesia dan mendirikan Institut Musik Daya Indonesia (IMDI). Kini, Devi kembali ‘turun gunung’ dengan mengaransemen ulang lagu-lagu daerah ke dalam sebuah komposisi orkestra yang megah.
Bertempat di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Jakarta, pada Senin 8 September, Devi merilis sebuah album berjudul “Symphonic Tales of Indonesia”. Album ini turut menggandeng Tompi sebagai pengisi vokal dan Gita Wirjawan sebagai produser. Album ini melibatkan 30 pemain orkestra asal Jerman dan proses rekaman juga dilakukan di Jerman.
Tjut Nyak Deviana Daudsja bersama Tompi
“Tompi dulu murid saya. Dulu dia sering gabung sama kami (IMDI). Setelah lulus, lama tidak bertemu dan kini datang lagi. Sempat bikin band dengan nama Dokter dan Profesor. Tadinya saya malas tampil-tampil lagi, tapi dibujuk Tompi dan akhirnya saya turun,” kata Devi dalam peluncuran “Symphonic Tales of Indonesia”.
“Symphonic Tales of Indonesia” berisi sepuluh lagu daerah yaitu “Ayo Mama”, “Keroncong Kemayoran”, “Anging Mamiri”, “Papaya Cha Cha”, “Yamko Rambe Yamko”, ” Jembatan Merah”, “Cublak Cublak Suweng”, “O Inani Keke”, “Bungong Jeumpa”, dan “Rayuan Pulau Kelapa”. Pemilihan lagu itu sepenuhnya didasari atas keinginan Devi.
Sumber: Metro TV News
===================================
Symphonic Tales of Indonesia
=====================================
Titiek Puspa Ramaikan Perilisan Album “Symphonic Tales of Indonesia”.
Satu lagi album yang dirilis karena kecintaan terhadap Indonesia. Album bertajuk “Symphonic Tales of Indonesia” baru saja diluncurkan, Senin (8/9). Musisi sekaligus profesor musik Tjut Nyak Deviana Daudsjah menjadi otak di balik lahirnya karya ini.
“Ada 10 lagu. Itu lagu daerah. Mewakili Indonesia,” ujar Deviana saat acara peluncuran album di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Jakarta, Senin (8/9). “Album ini mewakili seluruh umur. Orkestra dari Jerman 30 orang, Indonesia 4 orang.”
Peluncuran album “Symphonic Tales of Indonesia” itu mendapat dukungan dari artis senior Titiek Puspa. Titiek Puspa bahkan turut menyumbang lagu dalam album itu.
“Saya ciptakan lagu untuk anak-anak, karena melihat anak sekarang sangat susah mencari lagu seusianya. Anak sekarang kehilangan identitas,” jelas Titiek. “Saya sudah buat 9 lagu yg sifatnya untuk memberikan suapan untuk mencintai negara dan bangsa.”
Album “Symphonic Tales of Indonesia” berisi 10 lagu. Salah satu lagunya berjudul “Aku Bangga Jadi Anak Indonesia” yang ditulis oleh Titiek Puspa. Album ini berisi lagu untuk anak-anak yang dikemas dengan orkestra yang keren.
Sumber: wow keren (wk/kr)