Mar12

Tags

Related Posts

Bali Tambah Pasokan Daya

FacebookTwitterGoogle+Share

Launching Ceremony PLTD 170 MW (125 MW di Pemaron dan 45 MW di Pesanggaran) telah dilaksanakan pada hari selasa (11/03) di Unit Bisnis Pembangkitan dan Operasi Pemeliharaan (UBPOH) Bali , dihadiri General Manager, IGAN Subawa Putra, Divisi Pengembangan dan Pembinaan Usaha, Kepala Divisi Pembinaan Pembangkit PT Indonesia Power, IGN Agung Suryanegara serta pihak project officer dari PT Cogindo Daya Bersama (CDB), Mangampin Saragi selaku Dirut dan operations & technology director Aggreko, Ron Sams. Rangkaian acara dimulai dengan tarian sekar jagad hingga prosesi pemotongan pita, dan selanjutnya kunjungan ke site unit pembangkit.

Bali PLTD

Launching Ceremony PLTD 170 MW di Bali

Tujuan dari penambahan pembangkit PLTD dengan kapasitas 45 MW ini adalah untuk mengantisipasi defisit daya di Sub Sistem Bali selama pemeliharaan C Inspection PLTG Gilimanuk dengan kapasitas 130 MW selama 50 hari, PLTD ini sangat membantu kebutuhan listrik untuk pulau Bali, sehingga tidak terjadi pemadaman. Selain menambah pasokan daya di Sub Sistem Bali, PLTD ini juga mampu menekan biaya bahan bakar, karena memiliki efisiensi thermal yang relative cukup tinggi.

Dalam sambutannya, IGAN Subawa Putra berterima kasih kepada CDB dan Aggreko atas kerja kerasnya karena telah membantu menjaga kehandalan sistem kelistrikan nasional terutama di Sub sistem Bali. Harapan kedepan, setelah beroperasi Kabel Laut #3 dan #4 dengan kapasitas masing-masing 100 MW, unit PLTD CDB/Aggreko ini dapat tetap menjaga kehandalan dan performance unit sehingga mampu bersaing dengan energi yang lebih murah dan efisiensi termal yang tinggi.

Untuk memenuhi peraturan dan persyaratan Lingkungan, Subawa Putra mengajak kerjasama semua pihak termasuk CDB dan Aggreko untuk menjaga tingkat kebisingan, limbah dan polusi udara di sekitar pembangkit, “oleh karena itu kami berharap dapat segera dibangun sound barrier dan chimney (cerobong) untuk pembangkit PLTD ini”, urainya mengakhiri sambutan.